ngaderes.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari menyampaikan terkait indikator pemilihan umum (Pemilu) 2024 berjalan sesuai rencana.
Pertama, Keputusan KPU Nomor 21 TAHUN 2022 tentang Hari dan Tanggal Pemungutan Suara Pemilu 2024, yakni pada Rabu 14 Februari 2024. Kedua, harus ada peserta pemilu dan pemilih. Ketiga, harus ada proses pemungutan penghitungan suara, dan tentu dukungan anggaran.
“Setidak-tidaknya, sebagaimana kita ketahui pada 14 Desember 2022 lalu, sudah ada penetapan partai politik peserta Pemilu 2024. Saat ini sedang berproses perseorangan bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk menyerahkan dukungan di semua KPU provinsi untuk menjadi peserta pemilu perseorangan calon DPD," jelas Hasyim.
Baca Juga: Timnas Indonesia Optimistis Lolos ke Final
Hasyim melanjutkan, selanjutnya bulan Mei 2023 mulai pencalonan anggota DPR RI provinsi, kabupaten/kota oleh partai politik kepada KPU sesuai dengan tingkatannya pusat, provinsi, kabupaten/kota.
Lanjutnya, untuk pemilih, sejak 14 Desember 2022 kegiatan untuk pemutakhiran penyusunan daftar pemilih juga sudah mulai berjalan.
Baca Juga: Komet Sekali Dalam 50.000 Tahun Akan Terlihat dari Bumi
Kemudian, hal yang tidak kalah penting adalah anggaran pemilu untuk tahun 2023 sudah diserahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) nya oleh Presiden kepada KPU.
“Ini menunjukkan bahwa dukungan pemerintah kepada KPU untuk memastikan pemilu berjalan, terselenggara sesuai jadwal lima tahunan secara reguler indikatornya sangat kuat,” tutup Hasyim.
Oleh karena itu, harus dipastikan sesuai komitmen, keputusan pemerintah, DPR, dan penyelenggara bahwa Pemilu 2024 akan dilaksanakan 14 Februari 2024 tanpa perubahan apapun.***
Artikel Terkait
Presiden Jokowi Berikan Dukungan Penuh Terhadap KPU, Berikut Enam Arahan Terkait Pemilu 2024
Jelang Pemilu 2024, KPU Jadikan 'Berakhlak' Pedoman Bekerja
KPU Gelar Lomba Maskot Pemilu 2024, Berikut Informasi Lengkapnya!
Jaga Ruang Publik Jelang Pemilu, Kemkominfo Berantas Hoaks Politik
Pemilu 2024, KPU Minta Organisasi Keagamaan Bantu Sampaikan Pesan Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa