Pekerjaan Peningkatan Kualitas Jalan di Ponorogo Habiskan Anggaran Senilai Rp 155 miliar

- Senin, 31 Oktober 2022 | 11:00 WIB
Sejumlah pekerja memadatkan fondasi di ruas jalan pengubung Kecamatan Sukorejo-Kecamatan Sampung, Senin (3/10/2022). (Sumber foto: ponorogo.go.id)
Sejumlah pekerja memadatkan fondasi di ruas jalan pengubung Kecamatan Sukorejo-Kecamatan Sampung, Senin (3/10/2022). (Sumber foto: ponorogo.go.id)

ngaderes.com - Mobilitas masyarakat Ponorogo akan berlangsung lebih mudah pada akhir tahun ini. Pemkab Ponorogo sudah mengambil start 50 dari 51 paket pekerjaan peningkatan jalan. Satu paket peningkatan ruas Jalan Tamansari-Wilangan di Kecamatan Sambit sempat tertunda lantaran alotnya proses lelang.

"Kami targetkan seluruh pekerjaan selesai akhir November,’’ kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Ponorogo Jamus Kunto Purnomo, Selasa (4/10/2022).

Pihaknya harus berhitung cermat soal peningkatan kualitas jalan itu. Tidak asal megaspal permukaan. Butuh pembenahan terlebih dahulu tatkala fondasi jalan amblas.

Baca Juga: Sepuluh Destinasi Raih Anugerah Pariwisata Kota Bandung 2022

Selain itu, perlu ada perbaikan saluran agar hasil pekerjaan maksimal. "Pada umumnya dicor beton dulu atau menggunakan CTB (cement treated base),’’ terang Jamus.

Dia menjelaskan bahwa DPUPKP juga memberlakukan pengujian laboratorium bahan konstruksi. Uji mutu desain campuran beton dan material lainnya dalam bangunan jalan dilakukan untuk menjamin keberhasilan pembangunan infrastruktur.

"Mengukur ekstraksi, komposisi, dan kepadatan bahan. Kalau sudah sesuai atau minimal 98 persen dari spesifikasi, kami bisa terima,’’ ungkapnya.

Baca Juga: Menghadang Laju Penularan Subvarian Baru Covid-19

Masih kata Jamus, hasil pekerjaan 50 paket peningkatan jalan di Ponorogo sudah menjalani uji laboratorium bahan konstruksi. Mayoritas lolos uji hingga dapat melanjutkan pekerjaan.

Penyedia jasa konstruksi pemenang tender proyek senilai Rp 155 miliar dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) itu bekerja lembur, sehingga menghabiskan ratusan ton beton aspal (hotmix).

"InsyaAllah akhir November sudah selesai keseluruhannya,’’ pungkas Jamus.***

Editor: Intan Resika Rohmah

Sumber: ponorogo.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X