Disperdagkum Ponorogo Tutup Pasar Sapi, Sarankan Jual Beli Online

- Sabtu, 11 Juni 2022 | 17:00 WIB
Disperdagkum Ponorogo harus menutup Pasar Hewan Jetis pada pasaran Pahing, Jumat (10/6/2022) akibat bencana penyakit mulut dan kuku (PMK). (Fotografer: Intan Resika/ngaderes.com)
Disperdagkum Ponorogo harus menutup Pasar Hewan Jetis pada pasaran Pahing, Jumat (10/6/2022) akibat bencana penyakit mulut dan kuku (PMK). (Fotografer: Intan Resika/ngaderes.com)

ngaderes.com - Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperdagkum) Ponorogo harus menutup pasar hewan akibat bencana penyakit mulut dan kuku (PMK). Kali ini giliran Pasar Hewan Jetis yang ditutup bersamaan hari pasaran Pahing, Jumat (10/6/2022).

‘’Kami juga menutup pasar hewan di Pudak dan Somoroto yang selama ini menjadi tempat jual beli sapi,’’ kata Sekretaris Dinas Perdagkum Ponorogo Luqman Wahidi.

Penutupan tiga pasar hewan tersebut merupakan rekomendasi dari Dinas Peternakan, Ketahanan Pangan dan Peternakan (Dispertahankan) Ponorogo.

Baca Juga: Apa itu kurban? Begini Pengertian Kurban Dilihat Dari Tiga Asal Kata

Rekomendasi mendasar penutupan pasar hewan berasal dari Surat Edaran (SE) Menteri Pertanian dan instruksi Gubernur Jawa Timur, terkait percepatan penanggulangan PMK dan pemenuhan kebutuhan hewan kurban bersamaan Idul Adha. Hasil uji laboratorium Balai Besar Veteriner Wates di Jogja juga ikut menjadi pertimbangan.

Luqman belum dapat memprediksi penutupan pasar sapi berlangsung berapa lama. Pihaknya akan melakukan evaluasi setelah beberapa waktu sembari menunggu perkembangan.

Karena sudah melalui sosialisasi yang cukup, maka pedagang dan peternak bakal maklum dengan penutupan pasar hewan itu.

‘’Kebijakan penutupan pasar hewan ini menyangkut penanggulangan penyakit pada hewan,’’ jelasnya.

Baca Juga: Hadapi Idul Adha, Jabar Siap Penuhi Kebutuhan Hewan Kurban Sehat

Penutupan pasar berdampak pada aktivitas perdagangan sapi. Pihaknya menyarankan antara pembeli dan penjual melakukan komunikasi dengan memanfaatkan telepon seluler.

Forum jual beli ternak sapi online dimungkinkan terbentuk melalui sejumlah aplikasi yang tersedia di smartphone.

‘’Penjual dan pembeli bisa telepon atau datang langsung untuk melihat kondisi sapi di tempat,’’ ungkap Luqman.***

Editor: Intan Resika Rohmah

Sumber: ponorogo.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jelang Laga Persib VS Persita, Bojan Waspadai Persita

Sabtu, 30 September 2023 | 20:00 WIB

Libatkan Ratusan Produk UMKM: Pemkot Jaksel Gelar JBL

Sabtu, 30 September 2023 | 17:22 WIB
X