ngaderes.com - Prodi Bahasa Jepang, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Widyatama menggelar kegiatan bertema pengenalan budaya Jepang bersama Furushima Sensei pada Jumat, 3 Juni 2022 lalu.
Furushima Sensei yang juga merupakan native speaker dari Prodi Bahasa Jepang Universitas Widyatama mengenalkan beberapa budaya dan event yang ada di Jepang. Khususnya budaya yang berkaitan dengan musim yang ada di Jepang.
Baca Juga: Pelajari Budaya Minum Teh atau Chanoyu, Mahasiswa Prodi Bahasa Jepang Univ. Widyatama Antusias Ikuti Kegiatan
Jepang memilliki 4 musim yaitu, musim semi(春), musim panas(夏), musim gugur(秋), dan musim dingin(冬. Setiap musim memiliki cir khas yang berbeda-beda.
Selain daripada keindahan alam yang memiliki ciri khas yang berbeda di setiap musimnya. Masing-masing musim di Jepang, juga memiliki event-event dan makanan-makanan tertentu yang menjadi ciri khas dari setiap musim tersebut.

Di musim semi misalnya, terdapat beberapa event seperti, Hinamatsuri (雛祭り) atau festival boneka. Event ini diadakan untuk mendoakan pertumbuhan anak perempuan.
Selain itu ada juga hanami (花見) atau kegiatan menikmati keindahan bunga sakura. Di musim semi ada juga makanan khas dari musim semi yaitu mochi sakura (桜餅).
Baca Juga: Bahas Kuliah dan Berkarir di Negeri Sakura, Mahasiswa Prodi Jepang Univ.Widyatama Sharing Bareng Icazahra
Sementara itu, di musim panas juga terdapat beberapa festival seperti bon-odori (盆踊り)/tarian bon, hanabi (花火)/kembang api. Sedangkan makanan khas yang identik dengan musim panas yakni kakigoori (かき氷) atau es serut.

Selama kegiatan berlangsung, acara dipandu oleh Lionananda yang merupakan mahasiswa Prodi S1 Bahasa Jepang Universitas Widyatama bersama Angel yang juga merupakan mahasiswi Prodi D3 Bahasa Jepang Universitas Widyatama.
Baca Juga: Serunya Widyatama Japan Matsuri (WJM) 2022, Gelar Lomba dan Penampilan Seni dan Budaya Jepang
Kegiatan pengenalan budaya Jepang ini, tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa dari Prodi Bahasa Jepang Universitas Widyatama saja. Banyak peserta dari universitas lain, bahkan masyarakat umum yang tertarik dan antusias terhadap kegiatan pengenalan budaya Jepang ini.
Selain daripada antusias para peserta, tentunya dalam kegiatan pengenalan budaya Jepang ini diharapkan para mahasiswa bahkan masyarakat umum dapat mengenal lebih jauh tentang budaya Jepang. ***
Penulis : Nabilah Budiyani P
Editor : Alya Larasati
Artikel Terkait
Tempe Indonesia Rambah Pasar Jepang
Hebat! 10 Mahasiswa S1 Prodi Bahasa Jepang Universitas Widyatama Lulus 3.5 Tahun
Fakta Menarik Setelah Kepindahan Pratama Arhan ke Liga Jepang