ngaderes.com – Di bulan Ramadhan, ada satu malam yang termasuk ke dalam malam Lailatul Qadar.
Malam ini menjadi sangat spesial bagi umat Muslim karena terdapat beberapa keutamaan pada malam ini yang sangat berharga jika dibiarkan berlalu saja
Baca Juga: Pentingnya Pengampunan di Bulan Ramadhan
Dalam kajian online Selasa (19/4) malam tadi, founder Saung Ta’aruf dan Pengisi Ceramah Program Cahaya Islami Radio PR FM, Ustad Abu Dzaki menerangkan perihal malam Lailatul Qadar, mengapa malam ini begitu spesial dan bagaimana cara meraih keutamaan pada malam ini.
Lailatul qadar terdiri dari dua kata. Secara bahasa Lail artinya malam dan Qadar artinya mulia, ukuran, menyempitkan, ketentuan atau kemampuan.
Pada malam Lailatul Qadar ini, Al Quran diturunkan oleh Allah SWT ke muka bumi. Seseorang yang ingin mulia maka hidupnya harus disandarkan pada sesuatu yakni Al Quran.
Baca Juga: Cikal Bakal Masjid Al Rahma Liverpool, Berawal dari Sebuah Ruangan di dalam Rumah
Di malam ini juga Allah menentukan rizki baik dalam bentuk harta maupun jodoh. Maka dalam hal ini, qadar dimaknai sebagai ukuran.
Malam Lailatul Qadar juga dimaknai dengan sempit. Ini terjadi sebab pada malam Lailatul Qadar para malaikat diturunkan memenuhi bumi hingga terasa sempit.
Para malaikat ini bertugas untuk mengurusi urusan dunia yang belum terselesaikan sekaligus mengurusi ketetapan manusia untuk satu tahun ke depan.
Baca Juga: Doa Setelah Sholat Tarawih Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Olehkarena itu, Abu Dzaki mengingatkan kita untuk senantiasa memohon pada Allah SWT agar diberi kekuatan untuk bisa mengejar dan meraih malam Lailatul Qadar.
Ustad Abu Dzaki mengatakan Lailaltul Qadar ini merupakan keutamaan yang diberikan hanya kepada umat Nabi Muhammad SAW saja.
Baca Juga: Cek Rute Alternatif Mudik Tujuan Jateng dan Jatim Berikut Ini: Bisa Pakai Jalur Selatan Jawa
Usia umat pada zaman dahulu lebih panjang sehingga mereka memiliki peluang beramal soleh lebih banyak.
Berbeda dengan umat nabi Muhammad SAW pada masa kini, rata-rata usia tidak panjang sehingga malam Lailatul Qadar ini merupakan kesempatan bagi umat Nabi Muhammad SAW agar bisa mendapatkan pahala setara dengan 1000 bulan.
Baca Juga: Mengenal Sosok Perawat Wanita Muslim Pertama, Rufaida Al Aslamia
Kondisi ini dilatarbelakangi kisah Ibnu Abbas yang saat suatu saat Nabi Muhammad bercerita tentang seorang Nabi bernama Sam'un Ghozi Alaihi Salam yang dikenal dengan sebutan Samson.
Beliau seorang nabi yang beribadah terus menerus tanpa henti selama 1000 bulan. Atas perjuangan Sam’un ini, Malaikat Jibril akhirnya memberi wahyu yakni pada bulan Ramadhan ada malam yang lebih baik dari seribu bulan, yakni malam Lailatul Qadar.
Baca Juga: Tatacara dan Doa Sholat Hajat Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Demikian istimewa malam ini, maka umat Islam perlu melakukan upaya untuk meraih malam Lailatul Qadar ini. ***
Artikel bersambung ke artikel bagian ke 2 :
Baca Juga: Kenali Tanda - Malam Lailatul Qadar dan Lakukan Cara Mendapatkannya, Begini Kata Ustad Abu Dzaki (Bagian 2)
Artikel Terkait
Menjemput ‘Lebih Baik Dari 1000 Bulan’ Malam Lailatul Qadar
Doa Setelah Sholat Tarawih Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Pentingnya Pengampunan di Bulan Ramadhan