ngaderes.com - KH Hasyim Asy’ari merupakan salah satu dari tiga tokoh ulama pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Hasyim Asy’ari juga dikenal sebagai kakek dari Presiden Indonesia ke-4, yaitu Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
KH Hasyim Asy’ari juga dikenal sebagai tokoh yang dimintai nasihatnya oleh tokoh-tokoh perjuangan, seperti Bung Tomo dan Jenderal Soedirman, serta Soekarno.
Kehadiran KH Hasyim Asy’ari sangat penting. Tidak hanya saat mendirikan dan mengelola organisasi berbasis Islam tersebut, namun juga banyak membantu dalam proses kemederkaan Indonesia dari penjajah.
Masa Kecil Hasyim Asy’ari
KH Hasyim Asy’ari terlahir dengan nama Muhammad Hashim pada tahun 1871 Masehi. Ia merupakan anak dari Kyai Asy’ari dan Halimah.
Baca Juga: Keren! Produksi Kain Tenun Seboro, Kebumen Sudah Tembus ke Bahrain
Sejak kecil, Hasyim Asy’ari akrab dengan lingkungan pesantren, karena sang ayah adalah pendiri Pondok Pesantren Keras di Jombang. Sedangkan dari kakek keluarga ibunya merupakan pendiri Pondok Pesantren (ponpes) Gedang. Ponpes ini terletak 2 kilometer dari Jombang.
Pendidikan Mumpuni
Karena terlahir dari keluarga yang dekat dengan pesantren, KH Hasyim Asy’ari menerima pendidikan sebagaimana didikan di pondok pesantren.
Artikel Terkait
Harlah NU 31 Januari, Sejarahnya Bikin Merinding
Kontribusi NU dalam Perjuangan Kemerdekaan RI