The Artchemist Band : Berkarya dengan Berbeda

- Minggu, 26 Desember 2021 | 23:40 WIB
Untitled design (3)
Untitled design (3)

Hiburan - Pencinta musik Psychedelic dan eksperimental mungkin akan tertarik dengan salah satu band asal Jakarta ini, The Artchemist Band. Band tersebut dibentuk pada awal tahun 2020 dan telah mengeluarkan dua single yang berjudul On The Road dan Paralel. The Artchemist Band memiliki tiga anggota yaitu Robby Agustiar sebagai Vokalis dan Gitaris, Bryan Achsan sebagai Drumer, serta Nusantara Aditya sebagai Gitaris. Memiliki genre yang unik, aliran musik pada lagu-lagu Band ini terinspirasi dari band-band psychedelic legendaris yaitu PinkFloyd, Jimi Hendrix Experience, LedZeppelin, serta The Doors. Sedangkan aliran musik eksperimental dipengaruhi oleh Sonic Youth, Arie Pink, Tame Impala, My Bloody Valentine, dan R. Stevie Moore.

Aliran Musik

Ilham, manajer The Artchemist Band bercerita penyematan nama “Artchemist” ini berawal dari perpaduan antara kata Art dan Alchemist yang berarti seni dan alkimia. Kedua kata itu kemudian digabungkan dan dimaknai sebagai seni dan pengetahuan seseorang tentang jiwa dan semesta. Ilham juga menuturkan Band ini ingin menghasilkan karya musik yang berbeda dengan band-band Indonesia pada umumnya. Sehingga musik yang dihasilkan oleh band ini memiliki genre yang jarang dibuat yaitu Eksperimental dan Psychedelic. Lagu yang diciptakan band ini, menurut Ilham dibuat melalui eksplorasi sesuka hati antara nada dan juga makna. Ia juga mengatakan kedua lagu yang telah dirilis juga memiliki kecenderungan genre musik berbeda, seperti lagu pertama, On The Road memiliki genre Psychedelic Rock sedangkan lagu Paralel beraliran Psychedelic Eksperimental. “Main musik sesuka hati,” ucap Ilham saat wawancara melalui saluran telepon bersama Jurnalis ngaderes.com pada Sabtu (25/12/2021).

Lagu Band Artchemist

Single pertama band The Artchemist yang berjudul "On The Road” dirilis pada Kamis, 10 September 2020. Lagu tersebut ditulis oleh gitaris band The Artchemist, Nusantara Aditya. Dilansir dari Youtube The Artchemist Band, lagu ini menceritakan perjalanan dan pencarian jati diri seorang manusia. “Perjalanan adalah tempat terbukanya segala kemungkinan, jalan salah sekalipun dapat mengantarkan seseorang untuk menemukan apa yang ia cari, kebijaksanaan dalam lika-liku perjalanan mampu membawa seseorang menemui jati dirinya,” tulis keterangan lagu pada kanal Youtube band bergenre psychedelic dan eksperimental tersebut. Sedangkan single kedua berjudul Paralel dirilis di penghujung tahun 2020. Lagu ini bercerita tentang hubungan manusia dengan Tuhan yang bisa digapai dengan mencari diri dan hubungannya dengan Tuhan. “Bercerita tentang transendental meditasi, tentang dimensi lebih tinggi yang mampu dicapai dengan cara menggali diri dan hubungannya dengan Ilahi,” tulis keterangan lagu pada Youtube The Artchemist Band.   Jurnalis: Gina Nurulfadilah/Internship Editor: Intan Resika  

Editor: Redaksi

Tags

Terkini

WIsata Alam Kawah Putih, Semua Serba Putih

Sabtu, 6 Mei 2023 | 18:00 WIB

Cara Memasak Opor Ayam Spesial Lebaran

Jumat, 21 April 2023 | 14:00 WIB

Imah Babaturan, Nostalgia Makan di Rumah Teman Sekolah

Minggu, 12 Februari 2023 | 10:07 WIB
X