ngaderes.com - Memberikan pendidikan kepada seorang anak, merupakan sebuah keharusan dan kewajiban bagi orang tua, khususnya pendidikan sholat.
Saking pentingnya pendidikan sholat, Rasulullah Muhammad saw memerintahkan kepada para orang tua untuk mulai membiasakan anak-anak sholat sejak usia 7 tahun.
Bahkan demi pendidikan sholat, Rasulullah Muhammad saw membolehkan orang tua untuk memukul anak pada usia 10 tahun, apabila sang anak meninggalkan sholat.
Baca Juga: 7 Cara untuk Meningkatkan Kesehatan Mental Kamu
“Perintahkan anak-anakmu melaksanakan sholat, sedang mereka berusia tujuh tahun. Dan pukullah mereka karena meninggalkan sholat, saat mereka berusia 10 tahun. Dan pisahkanlah tempat tidur di antara mereka,” ujar Rasulullah saw yang ditujukan kepada para orang tua, dikutip dari Hadist Riwayat Abu Daud.
Anak belum Mumayyiz
Manusia tumbuh melalui fase-fase kehidupan, salah satunya dimulai dari anak kecil yang belum mumayyiz atau belum bisa membedakan antara yang baik dan buruk.
Mengenai fase tersebut, terdapat perkataan ulama yang secara khusus membahas tentang anak yang belum mumayyiz.
“Mereka (anak yang belum mumayyiz) adalah anak yang belum bisa membedakan antara kurma dan bara api, begitu juga antara kebaikan dan keburukan,” ujar sang ulama.
Artikel Terkait
Siapa Dia, Bapak Pendidikan Kita? Ki Hajar Dewantara
Dewi Sartika, Pejuang Pendidikan pada Kaum Hawa
Fatima Al Fihri, Muslimah Pelopor Pendidikan Tinggi Di Dunia
Aman dan Layak Jadi Tempat Pendidikan, Ini Tips Pilih Pesantren Menurut Kemenag