Edukasi - Bawang putih merupakan bumbu dapur yang ada dalam setiap masakan. Sebagai bumbu yang digunakan sebagai penyedap dan pelengkap masakan, bawang putih cenderung tidak disukai oleh kebanyakan orang dikarenakan baunya. Namun, ternyata bawang putih memiliki banyak manfaat yang sangat baik untuk kesehatan.
Bawang putih bermanfaat untuk menurunkan kolestrol. Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of Postgraduate Medicine membuktikan bahwa makan 10 gram bawang putih mentah atau sekitar 1-2 siung kecil bawang putih setiap hari dapat menurunkan kadar kolestrol dalam tubuh dengan baik dalam dua bulan.
Penelitian tersebut diperkuat dengan adanya pengujian yang lebih terkini yang dimuat dalam International Journal of Medical Science and Public Health pada tahun 2016 yang menyatakan bahwa partisipan yang memakan 3 gram bawang putih secara rutin selama 90 hari mengalami penurunan kolesterol sekitar 10-13 persen.
Selain itu, penelitian ini juga menemukan manfaat bawang putih berasal dari kandungan allicin yang ada di dalam bawang putih. Uniknya, allicin hanya diproduksi ketika siungnya dipotong atau dihancurkan. Allicin inilah yang memperlambat enzim pembuatan kolesterol.
Menjaga Saluran Pencernaan
Bawang putih juga dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan. Hal ini dikarenakan bawang putih dapat digunakan untuk mengurangi infeksi bakteri Helicobacter pylori di lambung.
Mencegah kanker
Bawang putih diketahui mengandung senyawa allicin yang kaya antioksidan dan memiliki sifat antikanker. Mengkonsumsi bawang putih dapat menurunkan risiko terjadinya kanker lambung dan meredakan gejala berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, kanker usus besar, kanker paru, dan kanker pankreas. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menjamin efektivitasnya.
Sebuah studi menunjukkan bahwa suplemen yang mengandung ekstrak bawang putih dapat menurunkan kolesterol dan hipertensi, sehingga mampu menjaga kesehatan jantung. Selain itu, sel darah merah dapat mengubah kandungan sulfur dalam bawang putih menjadi gas hidrogen sulfida yang berfungsi melebarkan pembuluh darah.
Mencegah Flu
Bawang putih dapat meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga dipercaya dapat mencegah terjadinya flu dan dapat membantu untuk lebih cepat pulih ketika terkena flu. Namun, manfaat bawang putih untuk mencegah flu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut
Referensi
Ansary, J., Forbes-Hernández, T. Y., Gil, E., Cianciosi, D., Zhang, J., Elexpuru-Zabaleta, M., Simal-Gandara, J., Giampieri, F., & Battino, M. (2020). Potential health benefit of garlic based on human intervention studies: A brief overview. In Antioxidants (Vol. 9, Issue 7). https://doi.org/10.3390/antiox9070619
Gadkari JV, Joshi VD. Effect of ingestion of raw garlic on serum cholesterol level, clotting time and fibrinolytic activity in normal subjects. J Postgrad Med. 1991 Jul;37(3):128-31. PMID: 1784022.
Lachhiramka, P., & Patil, S. (2016). Cholesterol lowering property of garlic (Allium sativum) on patients with hypercholesterolemia. International Journal of Medical Science and Public Health, 5(11), 2249. https://doi.org/10.5455/ijmsph.2016.28032016449
Penulis: M.Rizki Alfaridzi/Internship
Editor: Fahmi Idris/Internship